Bawaslu Kabupaten Pidie Libatkan 40 Peserta dalam Pendidikan Pengawas Partisipatif Daring Tahun 2025
|
Sigli (23/10/2025) — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Republik Indonesia kembali menyelenggarakan Pendidikan Pengawas Partisipatif (P2P) Daring Tahun 2025 sebagai upaya memperkuat peran serta masyarakat dalam pengawasan pemilu yang jujur, adil, dan demokratis di masa yang akan datang.
Sebagai bagian dari kegiatan nasional, Bawaslu Kabupaten Pidie turut berpartisipasi dengan membuka pendaftaran peserta P2P Daring pada 14–16 Oktober 2025. Dari pendaftaran tersebut, tercatat sebanyak 40 peserta resmi mengikuti kegiatan pendidikan daring yang diselenggarakan oleh Bawaslu RI.
Kegiatan Kick Off P2P Daring Tahun 2025 dilaksanakan secara virtual pada 23 Oktober 2025, diikuti oleh seluruh peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Selanjutnya, rangkaian pembelajaran akan dilaksanakan secara bertahap, meliputi Pre test tanggal 24 Oktober, pembelajaran audio visual pada 27–31 Oktober 2025 dan pembelajaran modul mulai 27 Oktober hingga 4 November, selanjutnya diskusi daring, penyusunan RTL, post test, penutupan serta sertifikasi untuk kabupaten Pidie tanggal 7 November 2025.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kabupaten Pidie, Indra Abidin, menyampaikan bahwa program ini merupakan agenda tahunan Bawaslu RI yang selalu mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Peserta berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari alumni SKPP, mahasiswa, pegiat pemilu, anggota organisasi masyarakat, hingga warga umum.
“Selain pembelajaran daring, Bawaslu juga menggelar sesi webinar interaktif dan forum diskusi virtual bersama pakar demokrasi, akademisi, serta pengawas pemilu daerah untuk memperdalam pemahaman peserta,” ujar Indra.
Ia menambahkan, kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Bawaslu dalam mendorong pendidikan politik partisipatif berbasis teknologi, sejalan dengan perkembangan zaman dan visi mewujudkan Pemilu 2029 yang terbuka dan berintegritas.
Melalui Pendidikan Pengawas Partisipatif Daring ini, Bawaslu berharap semakin banyak masyarakat yang terlibat aktif dalam mengawal proses demokrasi di Indonesia, khususnya di Kabupaten Pidie.